Penulisan: "Komunikasi"
Komunikasi merupakan proses mengirimkan sinyal/pesan antara pengirim dan
penerima melalui berbagai macam metode (bisa berupa tulisan, isyarat nonverbal,
dan lisan). Komunikasi juga merupakan mekanisme yang kita gunakan untuk
membangun dan memodifikasi hubungan.
Dalam berkomunikasi, kita harus mengetahui beberapa tahapan dasar komunikasi
yang baik dan benar. Tahapan dasar ini sangat penting karna merupakan rangkaian
utama dalam berkomunikasi, tahapan yang wajib kita ketahui. Beberapa tahapan dasar
komunikasi tersebut, yaitu:
a. memiliki keberanian untuk mengatakan apa yang dipikirkan
a. memiliki keberanian untuk mengatakan apa yang dipikirkan
Memiliki rasa percaya diri bahwa kita dapat memberikan sesuatu yang
berharga dalam sebuah percakapan. Orang yang ragu untuk berbicara karena merasa
pendapatnya tidak berharga tidak perlu takut. Apa yang penting atau berharga
untuk seseorang mungkin tidak berlaku bagi orang lain dan mungkin lebih
berharga bagi orang yang satunya lagi.
b.
berlatih/ sering berkomunikasi
Mengembangkan kemampuan komunikasi yang baik dimulai dengan interaksi
yang sederhana. Seperti berkomunikasi dengan keluarga atau kerabat dekat, dan
mungkin orang yang baru saja kita kenal. Kemampuan komunikasi bisa dilatih
setiap hari untuk interaksi sosial, setiap kali kita melakukan komunikasi, maka
kita akan membuka diri terhadap berbagai kesempatan dan hubungan di masyarakat.
c. melakukan
kontak mata
Apapun posisi kita, apakah itu sebagai pembicara atau pendengar,
memandang mata orang lain yang sedang kita ajak bicara akan membuat interaksi
menjadi lebih berhasil. Kontak mata menunjukkan ketertarikan dan membuat lawan
bicara menjadi tertarik juga untuk berinteraksi.
d. gunakan
bahasa tubuh/ gestur
Gestur atau bahasa tubuh ini adalah tangan dan wajah. Buatlah agar
seluruh tubuh kita bicara.Dengan menggunakan bahasa tubuh yang lebih kecil
untuk perorangan dan kelompok kecil. Sedangkan bahasa tubuh yang lebih besar digunakan
saat menghadapi kelompok lawan bicara yang lebih besar.
e. jangan
mengirimkan pesan yang campur aduk
Selaraskan antara kata-kata, bahasa tubuh/gestur, ekspresi wajah, dan
nada suara. Misalkan saat kita menghukum seseorang sambil tersenyum akan
mengirimkan pesan yang campur aduk dan tindakan ini tidak efektif. Jika kita
ingin mengirimkan pesan yang negatif, maka
selaraskan kata-kata, ekspresi wajah, dan nada suara dengan pesan tersebut.
Dari
tahapan dasar diatas, maka kita akan mendapatkan teknik dalam berkomunikasi
yang efektif. Untuk menghasilkan komunikasi yang efektif, terdapat beberapa
tips sederhana yang bisa digunakan :
1. Pastikan kita menggunakan tata bahasa yang tepat.
1. Pastikan kita menggunakan tata bahasa yang tepat.
2. Miliki
rasa percaya diri saat berbicara, tidak perlu risau dengan pendapat orang lain.
3. Gunakan
volume suara yang sesuai dengan situasi percakapan.
4. Jangan
memotong pembicaraan orang lain atau ikut berbicara saat orang lain bicara. Karna
dapat merusak suasana percakapan. Pemilihan waktu adalah sesuatu yang penting.
5. Pembicara
yang baik adalah pendengar yang baik.
6. Reaksi
dari lawan bicara dapat memastikan apakah kita mengerti dengan apa yang sedang
dibicarakan.
7. Cobalah
untuk berbicara dengan fasih dan pastikan orang lain bisa mendengar kita saat sedang
berbicara.
8. Jangan
terlalu sering memuji diri sendiri di depan lawan bicara.
Kesimpulannya, komunikasi yang baik dan efektif didasari dengan
pembicara dan pendengar yang baik, harus saling memahami maksud dan tujuan
serta topik yang sedang dibicarakan satu sama lain. Terdapat feedback, yaitu
pembicara yang aktif dan pendengar yang aktif juga agar terjalin komunikasi
yang lancar. Tidak lupa juga untuk melakukan salam perkenalan dan penutup untuk
mengawali dan mengakhiri komunikasi.
No comments:
Post a Comment